Langsung ke konten utama

Postingan

KONFERWIL NAHDLATUL ULAMA DI NURUL QODIRI LAMPUNG TENGAH

(Kamis, 16 Februari) Rapat persiapan Konferensi Wilayah (Konferwil) di Kantor PWNU setempat di Jalan Cut Meutia, Kecamatan Telukbetung Utara, Bandar Lampung. Adapun Hasil dari rapat tersebut, Konferwil PWNU Lampung akan dilaksanakan pada Jumat-Minggu, 10-12 Maret 2023 mendatang, di Pondok Pesantren Nurul Qodiri Kabupaten Lampung Tengah. Di Pondok Pesantren Nurul Qodiri saat ini masih dalam proses kerja cepat untuk mempersiapkan diri menjadi tuan rumah bagi para Ulama dari seluruh wilayah Lampung di acara Konferwil ini. Penyiapan sarana dan prasarana sedang gencar dilakukan semaksimal mungkin dengan tujuan memulyakan para tamu yg hadir di acara Konferwil nanti. Kami sebagai tuan rumah sangat berbahagia jika pesantren kami nantinya akan di rawuhi oleh orang-orang yg sangat berpengaruh dalam perkembangan Nahdlatul Ulama. Dawuh Abah Imam Suhadi, selaku Pendiri & Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Qodiri "Kalian harusnya sangat berbangga dan bahagia, karena pondok tercinta...
Postingan terbaru

AYO KULIAH DI NURUL QODIRI

AYO KULIAH DI NURUL QODIRI   Pondok Pesantren Nurul Qodiri Desa Lempuyang Bandar, Kecamatan Way Pengubuan, Kabupaten Lampung Tengah Menerima pendaftaran Mahasiswa baru Assalamualaikum wr.wb. Dengan Izin ALLAH S.W.T Alhamdulillah Pondok Pesantren Nurul Qodiri telah membuka penerimaan mahasiwa/i baru sekolah tinggi STIT ISPINI NQ Dengan 3 (tiga) kejuruan 1. MPI (Menejemen pendidikan islam) S.Pd 2. PGMI (Pendidikan guru madrasyah ibtidaiyah ) S.pd 3. PIAUD (Pendidikan islam anak usia dini) S.pd Segera akan di buka 4.Program Akuntansi 5.Ekonomi CARA MENDAFTAR 1.Isi formulir pendaftaran 2.copy ijazah SMA sederajat 3.copy KTP 4.copy KK (KARTU KELUARGA) 5. Pas photo 3x4 3 lembar Masing-masing persyaratan di foto copy 3 lembar Ayo kuliah berkah berkah berkah Info pendaftaran : Kordinator perekrut calon mahasiswa : AHMAD JALILUDIN,S.Pd No HP/WA :telephone 082125291417 / WA 085769566733

Mengenal Kitab Aqidatul 'awam

Sesuai dengan namanya 'Aqidah Al-Awwam, yang berarti aqidah untuk orang-orang awam, kitab ini diperuntukkan bagi umat Islam dalam mengenal ke-tauhid-an, khususnya tingkat permulaan (dasar). Karena itu, isi dari kitab ini sangat perlu dan penting untuk diketahui setiap umat Islam. Terlebih bagi mereka yang baru pertama mengenal Islam. 'Aqidah Al-Awwam ini ditulis dalam bentuk syair (nazham). Didalamnya terdapat sekitar 57 bait syair yang berisi pengetahuan yang harus diketahui setiap pribadi muslim.   Nazham 'Aqidah Al-Awwam ini berisi tentang sifat-sifat wajib dan mustahil bagi Allah, sifat wajib dan mustahil bagi Rasul, nama-nama Nabi dan Rasul, nama-nama Malaikat dan tugas-tugasnya. Selain itu, didalamnya juga dibahas tentang pentingnya mengenal nama-nama keluarga dan keturunan Nabi Muhammad SAW dan perjalanan hidup beliau dalam membawa ajaran Islam. Di sebagian masyarakat, materi dari nazam 'Aqidah Al-Awwam ini dikenal dengan sebutan sifat 20.   Begitu pentingnya kit...

Asal Usul Pondok Pesantren

Alkisah, datanglah seorang calon santri  kepada kyai dengan tujuan ingin belajar ngaji (agama). Namun belum sempat menyampaikan keinginannya, calon santri ini tadi disuruh pulang lagi. Selang beberapa waktu calon santri ini datang lagi kepada kyai tadi. Baru kemudian calon santri ini diterima menjadi muridnya. Namun keanehan lainnya terjadi. Selama berbulan-bulan santri ini tidak pernah diajar ngaji. Dia hanya ditugaskan menjadi tukang bersih-bersih pondok, menggarap sawah dan hewan peliharaan kyainya. Kejadian ini berlangsung bertahun-tahun dan dijalani dengan penuh keikhlasan dan rasa ta’dzim yang tinggi kepada kyainya. Hingga tiba pada suatu ketika santri itu dipanggil oleh sang kyai dan disuruh pulang untuk kembali ke masyarakat. Dengan perasaan bingung, santri ini melaksanakan perintah kyainya. Namun belakangan, santri ini kemudian menjadi kyai besar dan memimpin pesantren ternama. Memang ketika cerita ini dikisahkan oleh  guru, belum dijelaskan secara pasti s...

G30S/PKI

Delapan jenderal menjadi target Gerakan 30 September atau G30S PKI pada 1965. Seorang di antaranya lolos dan selamat dari penculikan dan pembunuhan malam itu. Dalam pertemuan terakhir operasi penculikan Dewan Jenderal di rumah Sjam Kamaruzzaman, di Salemba Tengah, pada Hari-H, 30 September 1965, ditaklimatkan nama delapan jenderal yang akan dijemput. Ke-delapan jenderal tersebut adalah: 1. Jenderal AH Nasution 2. Letnan Jenderal Ahmad Yani 3. Mayjen Soewondo Parman 4. Mayjen R Soeprapto 5. Mayjen Mas Tirtodarmo Harjono 6. Brigjen Donald Izacus Pandjaitan 7. Brigjen Soetojo Siswomihardjo 8. Brigjen Ahmad Soekendro Siapa Brigjen Ahmad Sukendro dan mengapa ia selamat dari penculikan? Achmad Sukendro dilahirkan di Banyumas tahun 1923. Seperti banyak anak muda seusianya, di zaman Jepang, ia memilih mendaftar menjadi anggota PETA. Saat revolusi, Sukendro bergabung dengan Divisi Siliwangi. Nasution yang ‘menemukannya’ segera tahu dia bukan perwira biasa. Cara berpikir dan kema...